17 Desember 2017

DINAMIKA PENANGANAN FAKIR MISKIN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Penelitian adalah salah satu program rutin yang diadakan oleh himpunan mahasiswa jurusan administrasi negara atau himajan, dan merupakan program kerja dari Biro kajian diskusi ilmiah. Kegiatan Penelitian ini memiliki tujuan agar para mahasiswa dapat terjun langsung ke lapangan ,dapat berinteraksi langsung dengan masyarakat, mengetahui permasalah yang sebenarnya, dan mendapatkan pengalaman dalam mengumpulkan data- data yang konkret, sehingga para mahasiswa memiliki gambaran mengenai penelitian yang sesungguhnya dan dapat merumuskan solusi dari masalah yang ada di masyarakat.

kemudian, penelitian ini juga sebagai wujud dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Penelitian yang diadakan himajan pada tahun ini mengangkat tema "Dinamika Penanganan Fakir Miskin di Daerah Istimewa Yogyakarta." yang dilakukan di daerah kali code, kemudian setelah mendapat data- data hasil penelitian ini, kami mendiskusikannya dengan dinas terkait dalam FGD atau disebut juga Focus Group Discussion ,guna mengetahui lebih dalam mengenai persoalan penanganan kemiskinan di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Setelah melakukan penelitian di Yogyakarta dan mendiskusikannya dengan dinas terkait, kami bersama- sama juga mengunjungi wisata- wisata alam di Yogyakarta.

Penelitian di Yogya ini juga mengajarkan kami mengenai betapa banyak hal yang lebih penting dari materi, masyarakat Yogya membuktikan bahwa mereka bisa merasa Sejahtera dengan cara mereka sendiri. Kekeluargaan merupakan hal yang utama dalam faktor kesejahteraan yang dirasakan oleh masyarakah Yogyakarta. Tentunya, selain mengenal lebih dalam dan bersosialisasi langsung dengan masyarakat Yogya, kami juga mendapatkan pelajaran hidup yang berharga, dan mendapat kesempatan untuk mengunjungi kekayaan alam yang dimiliki Yogya.

Akhir kata, Yogyakarta Istimewa !!

Biro Media dan Informasi 2017/2018

#PenelitiandanKunjunganAkademik
#HimajanOnTop
#HimajanUnas

09 Oktober 2017

NGOBROL PINTAR DENGAN TEMA "G 30 S PKI DALAM PERSPEKTIF HUKUM ADMINISTRASI NEGARA"

Pada hari senin, tanggal 09 oktober 2017 ,telah diadakan ngopi atau biasa disebut sebagai ngobrol pintar dengan tema "G 30 S PKI dalam perspektif Hukum Administrasi Negara". Tujuan diadakan ngopi ini tentu sebagai ajang belajar dan menambah pengetahuan masing- masing mengenai G 30 S PKI.
Materi ngopi kali ini diisi oleh Asril rumain, selaku anggota dari bidang kajian dan diskusi.


Pembukaan pembahasan ini dimulai dengan mendiskusikan sumber pemikiran komunis yang berasal pada 18 – 19 abad yang lalu. Beberapa audience mengatakan bahwa G 30 S PKI ini adalah kejadian dimana terjadinya pembataian/penculikan jendral, pengadilan, dan kudeta.



Dibahas juga bahwa dahulu ketua Partai Komunis Indonesia adalah Aidit lalu dari situ munculah Republik Soviet Indonesia. Berkaitan dengan itu munculah beberapa teori, yaitu :
1.       Teori pertentangan kelas. Dimana ada perbendaan kelas sosial (kelas atas, menengah, bawah) dan juga antara pemilik modal.
2.       Teori Akumulasi Nilai.
3.       Teori nilai lebih. Yang dikemukakan oleh Adam Smith, dengan rumus dimana permintaan lebih besar dari pada tawaran yang menghasilkan harga turun sedangkan tawaran lebih besar dari pada permintaan maka harga naik.

Dalam Hukum Adminitrasi Negara, dimana mencangkup tentang keadilan masyarakat. Yang dimana mengacu juga pada G 30 S PKI, berakhir dengan dibuatnya suatu peraturan yaitu TAP MPR N0. 22 Tahun 1966. Yang mendukung beberapa faktor dibuatnya peraturan tersebut, yaitu :

 1. Terancam
 2. Sekuler
 3. HAM
 4. Kebencian
 5. Kudeta


Lalu yang menjadi pertanyaan, siapakah dalang sehingga terjadinya gerakan itu? Ada yang berkata militer atau PKI. Tetapi, berdasarkan bukti- bukti yang ada menunjuk bahwa PKI yang menjadi dalangnya, Dilihat dari bukti yang ada dengan adanya sejarah lubang buaya, peristiwa Madiun, dan pemberontakan 1926.
sedangkan Militer, dengan adanya pemanfaatan kewenangan, cerita penggelapan sejarah, nasakom, dan Soekarno dipenjara rumah.

Dalam kedua hal tersebut baik Militer ataupun PKI tidak ada keselarasan siapa dalangnya. Akan tetapi menurut peraturan dari TAP MPR No/ 22 Tahun 1966, bahwa PKI tidak boleh masuk ke Indonesia.
Dimana sebelumnya ada TAP MPR No/ 22 Tahun 1966 ini G 30 S PKI terjadinya dan membuat dampak yang begitu besar seperti pelanggaran HAM, dimana dasarnya tentang keahidupan dan merdeka. Pelanggaran HAM dengan fokus kehidupan terjadi suatu penanggkapan terhadap 7 jendral dimana proses itu tidak melalui bantuan hukum dan penyelidikan sehingga terjadilah penculikan 7 jendral itu.
Hal ini tentunya tidak lepas pada Hukum Administrasi Negara yaitu Hukum Privat dan Hukum Publik.



Kemudian, Ada pertanyaan menarik dari audience, yaitu "Mengapa komunis sering dianggap sebagai partai yang berbasis tidak beragama (atheis) sedangkan komunis ini merupakan suatu ideologi bukan sekte?"
Jawabannya bisa bermacam- macam, Ada sebuah teori mengenai materialisme yang mengatakan bahwa agama adalah sebuah awangan saja. Dan pada paham materialisme ini mengaut juga teori kritisisme dimana mereka hanya bia mengomentari saja tetapi tidak bisa mendengarkan orang lain.


Biro Kajian Diskusi dan Ilmiah 2017-2018

#HimajanOnTop
#NgobrolPintar

22 September 2017

TUTORIAL MAHASISWA BARU JURUSAN ADMINISTRASI NEGARA 2017 "RAIHLAH MASA DEPANMU BERSAMA ADMINISTRASI NEGARA"

Pada hari jumat (22/09/17) telah diadakan tutorial mahasiswa baru jurusan administrasi negara di ruang seminar blok 1 lantai 4, universitas nasional.

 tutor mahasiswa baru

Tutorial mahasiswa baru ini diadakan mulai pukul 10.00 pagi hingga 16.00 sore, acara dimulai dengan menyanyikan lagu indonesia raya, mars unas dan pemutaran video profil AN.

menyanyikan lagu indonesia raya

 Kemudian dibuka oleh Haiza Fadillah sebagai ketua pelaksana dan di resmikan oleh ketua Program studi Administrasi Negara Dr. Ahmad Mukhsin. M.,Si. Kemudian setelah itu dilakukan penyematan almamater oleh kaprodi dan sekprodi, dan pemberian materi mengenai Tri Dharma Perguruan tinggi oleh sekprodi, juga pemberian materi menagenai sistem pembelajaran perguruan tinggi oleh kaprodi.

pembukaan oleh ketua pelaksana




penyematan almamater



Acara berlangsung seru, karena setelah pembagian materi selesai, masing- masing kelompok -----yang berjumlah 16 kelompok----- mulai melakukan kegiatan membuat mading yang merupakan kegiatan inti dari acara ini, yang juga pada nantinya akan mereka presentasikan didepan teman- teman dan kaka - kaka panitia sekalian.

pemilihan ketua kelompok

membuat mading sesuai dengan tema masing- masing kelompok



Adapun tema pembuatan mading ini antara lain adalah kepemimpinan, organisasi, kewarganegaraan, manajemen dan lain sebagainya yang dimaksudkan dapat menjadi awal pembelajaran sehingga mereka mengerti tentang apa yang akan mereka pelajari nanti, berhubung bertepatan dengan hari jumat maka acara diberhentikan sejenak untuk shalat jumat dan beristirahat.

Setelah selesai membuat mading, mereka kemudian melakukan presentasi dari hasil mading tersebut. Presentasi dan hasil pembuatan mading yang paling bagus kemudian diberi hadiah.

stand up comedy

menyanyikan lagu himajan oleh biro seni

Setelah selesai dilakukan presentasi , masuklah ke acara kedua yaitu stand up comedy yang diisi oleh kakak senior dan salah satu mahasiswa baru, diikuti oleh pembacaan puisi tentang negeri yang sangat mengesankan, dan lagu berjudul 'himajan' yang dinyanyikan dan diciptakan oleh biro seni.
Tidak lupa, biro seni juga mengadakan sebuah pameran kecil- kecilan yang bertema 'pegangan' yang berisi tentang kegiatan himajan periode 2016/2017 .

presentasi mengenai program kerja himajan

Kemudian sebagai acara terakhir adalah acara perkenalan anggota himajan, dan presentasi mengenai program- program himajan, juga pengumuman pembacaan hadiah.

berfoto bersama


Penulis : Biro Media dan informasi HIMAJAN 2017-2018
#HimajanUnas
#HimajanNontop
#TUTORIALMAHASISWABARU

19 September 2017

SEMINAR NASIONAL MENGENAI PENILAIAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTRIAN/LEMBAGA DALAM PERSPEKTIF SISTEM ADMINISTRASI KEUANGAN DIINDONESIA

Pada hari Selasa, 19 September 2017 telah berlangsung Seminar Nasional yang diadakan oleh Prodi Administrasi Negara, dengan judul Penilaian Laporan Keuangan Kementrian/Lembaga dalam Perspektif Sistem Administrasi Keuangan diIndonesia yang disampaikan oleh Dr. Hendar Ristriawan, S.H., M.H. selaku Sekretaris Jenderal BPK RI.




Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Unas, kemudian dilanjutkan dengan peresmian dibukanya acara oleh Dekan FISIP UNAS, Ibu Dra. Truly Wangsa Legawa, M.Ed, M.A, Ph.D lalu pemutaran video profil Unas dan Pembacaan Do'a.








Setelah itu, dilanjutkan dengan Pembahasan mengenai Sistem Administrasi Keuangan diIndonesia, Laporan Keuangan yang Hakikatnya adalah suatu bentuk pertanggungjawaban dari satu entitas yang diberikan kewenangan atau tanggung jawab mengelola bagian dari keuangan negara.



Dr. Hendar Ristriawan, S.H., M.H. mengatakan bahwa jika sudah berbicara sistem, maka kita juga membicarakan mengenai bagian- bagian yang saling berhubungan dan bekerja sama satu sama lain dalam rangka melaksanakan satu maksud tertentu atau untuk mencapai tujuan tertentu. maka jika kita membicarakan mengenai sistem administrasi keuangan negara, kita akan membicarakan satu proses, satu siklus untuk mendapatkan satu keputusan, yang dilaksanakan oleh lebih dari satu pihak. perbedaan pendapat itu muncul karena Undang- undang dasar tidak memberikan satu definisi mengenai apa yang dimaksud dengan keuangan negara, lalu dengan kurangnya pemahaman mengenai penggunaan bahasa indonesia. hal ini dapat dilihat pada undang- undang nomor 17 tahun 2003 mengenai keuangan negara.


Undang- undang yang mengatur tentang BPK bukan hanya undang -undang BPK. Subyek yang diperiksa BPK diantaranya adalah Pemerintah pusat, Pemda, keuangan lembaga- lembaga negara dan lain sebagainya. Pemeriksaan BPK harus berdasarkan Undang- undang, kemudian sering terjadi kesalahan persepsi dalam masyarakat "jika ada pemeriksaan yang dilakukan BPK, maka harus ada yang dihukum. kalau ada pemeriksaan oleh BPK, maka harus ada yang dilaporkan." itu tidak sepenuhnya benar, karena undang- undang membagi pemeriksaan BPK menjadi 3 macam, yaitu pemeriksaan keuangan, pemeriksaan kinerja dan ada pemeriksaan dengan tujuan tertentu. BPK tidak mungkin diberikan penugasan dan tanggung jawab yang tidak terbatas, sebab perlu diketahui terlebih dahulu mengenai pemeriksaan apa yang dilakukan oleh BPK.  


kemudian, sebagai bagian akhir dari acara diadakan 2 sesi tanya jawab dengan masing- masing 3 pertanyaan.



lalu di penghujung acara ditutup dengan pemberian kenang- kenangan dan plakat oleh Dekan FISIP UNAS, Ibu Dra. Truly Wangsa Legawa, M.Ed, M.A, Ph.D kepada Dr. Hendar Ristriawan, S.H., M.H. selaku Sekretaris Jenderal BPK RI dan dilanjutkan dengan berfoto bersama.

Penulis : Biro Media dan informasi HIMAJAN 2017-2018
#HimajanUnas
#HimajanNontop
#SEMINARNASIONAL

18 Juni 2017

INDAHNYA BERBAGI MELALUI BERKAH RAMADHAN BERSAMA HIMAJAN

Berkah ramadhan adalah salah satu program kerja divisi Pembaktian Masyarakat yang merupakan kegiatan rutin Himajan di bulan Ramadhan. 
Tujuan diadakannya acara berkah ramadhan ini dalam rangka "berbagi kebahagiaan dan kebaikan terhadap sesama." Acara ini diselenggarakan pada tanggal 16 juni 2017 hari jumat kemarin, di Yayasan Yatim Istaqim.



Pembukaan acara berkah ramadhan dimulai dengan pengenalan, dan tilawah al-qur'an, kemudian untuk mengatasi rasa jenuh dan memeriahkan acara diadakan beberapa games. Setelah itu, karena sudah adzan maghrib maka diadakan buka bersama dengan anak- anak dari yayasan yatim. Dan dilanjutkan dengan pemberian ceramah dari ustad thayib al hamid.




Acara berlangsung seru dan Kyushu. Anak anak terlihat sangat senang dan puas dengan hadirnya kaka kaka himajan dan terselenggaranya acara Berkah Ramadan ini.


Penulis : Biro Media dan informasi HIMAJAN 2017-2018
#HimajanUnas
#HimajanNontop
#BerkahRamadhan

08 Juni 2017

RAPAT KERJA HIMAJAN PERIODE 2017/2018

Pada hari kamis (08/06/17) hari ini, himajan mengadakan rapat yang bertujuan untuk mengetahui apa saja program kerja setiap bidang untuk satu periode ini. 

Rapat diawali dengan pembacaan doa, dan dilanjutkan dengan sambutan acara RAKER (Rapat Kerja) dari Ketua BPH Istiana Haryani ,pada sambutan ini juga ketua BPH Istiana Haryani mengungkapkan rasa bersyukurnya karena terpilih menjadi ketua Himajan dan berharap agar Himajan dapat lebih maju lagi.



Kemudian, acara selanjutnya yaitu Pembukaan rapat kerja serta Sambutan dari Ketua Prodi Ilmu Administrasi Negara Bapak Dr. Ahmad Mukhsin. M.,Si. Didalam kesempatan ini, beliau memberikan beberapa catatan bagi para pengurus bahwa didalam menyusun program kerja harus berkaitan dengan program studi dan mengaplikasikan ilmu- ilmu yang didapat didalam kelas (perkuliahan) dalam pelaksanaannya. Selain itu, beliau berharap agar kegiatan Himajan tidak terlalu banyak menyita waktu kuliah, tetapi harus dijadikan sebagai motivasi. Karena, menurut beliau dengan diadakannya Himajan, maka para pengurus akan lebih memiliki pengalaman didalam pelaksanaan prakteknya. Beliau juga berkata bahwa Himajan juga turut berperan didalam pengembangan program studi.


Setelah pembukaan rapat selesai dilanjutkan dengan Presentasi Rapat Kerja dari Para Pengurus BPH himpunan Mahasiswa Jurusan  Administrasi Negara. Di dalam Presentasi Rapat Kerja dari Para Pengurus BPH, yaitu Istiana Haryani selaku ketua umum, Khadijatul Kubro selaku sekretaris umum, dan Laila Nabilah selaku bendahara umum, yang berisikan tentang sanksi bagi pengurus yang datang terlambat setelah 30 menit, sanksi bagi pengurus yang kurang aktif, dan pembicaraan mengenai pelaksanaan tugas.
 Lalu dilanjutkan dengan presentasi sekretaris umum mengenai pembahasan nomor surat , sebagai berikut :
No. Surat yang dikeluarkan himajan : 004/01/BR/PM/VI/2017
1. No surat dikeluarkan Oleh himajan
2. Di keluluarkan Oleh biro
3. Kode acara (BR= berkah ramadhan)
4. Kode biro (PM = Pengabdian Masyarakat)
5. Bulan pengeluaran surat (VI = juni)
6. Tahun sesuai dikeluarkannya Surat
Sebagai tambahan, sekretaris umum juga mengajari bagaimana membuat cap dan proposal yang benar.

Lalu, presentasi yang terakhir adalah mengenai uang kas dan transparasi oleh bendahara umum.
Setelah selesai, dilanjutkan dengan presentasi dari bidang masing- masing yang mempresentasikan apa saja program kerja mereka selama satu periode.

bidang media dan informasi

bidang seni

bidang hubungan antar lembaga

bidang kajian dan diskusi

bidang pengabdian masyarakat


Di akhir acara, diadakan sesi foto bersama antara BPH dan Pengurus Himajan. Dan dikarena sudah azan maghrib dan sedang bulan puasa, maka di adakan buka bersama.



Penulis : Biro Media dan Informasi HIMAJAN 2017-2018
#HimajanUnas
#HimajanNontop
#RakerHimajan

06 Juni 2017

PELANTIKAN KETUA HIMPUNAN MAHASISWA FAKULTAS ILMU POLITIK DAN ILMU SOSIAL PERIODE 2017/2018

seluruh pengurus beserta BPH Himajan Unas periode 2017/2018
Pelantikan Ketua Himpunan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang dilaksanakan hari ini (06/06/17) di ruang seminar blok 1 lantai 4 Universitas Nasional diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Unas. 

Kemudian diikuti dengan penyambutan oleh ketua KPH 2017-2018.
Setelah itu, Ketua Kaprodi setiap Himpunan Memberikan Sambutan dan pembacaan SK (Surat Keputusan) Himpunan periode 2017-2018 sekaligus pemberian pesan untuk mengembangkan himpunan masing- masing.

perkenalan ketua dari jurusan FISIP


Kegiatan ini juga diperuntukkan untuk memperkenalkan para ketua himpunan dan mempererat hubungan antar himpunan FISIP.

sambutan wakil dekan


Lalu, Wakil Dekan 2 Bidang Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Politik Universitas Nasional bapak AosYuli Firdaus ,S.Ip.,M.Si memberikan sambutan sebelum masuk pada acara selanjutnya, yaitu Pembacaan Ikrar Ketua Himpunan se Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik beserta anggota pengurus Himpunan periode 2017/2018

kegiatan foto bersama Ketua Himpunan dengan Ibu Dekan, Wakil Dekan serta Dosen Pembimbing

Diakhir kegiatan, dilakukan sesi foto bersama Ketua Himpunan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik periode 2017-2018 beserta Ibu Dekan, Wakil Dekan, dan Dosen Pembimbing.



Penulis : Biro Media dan Informasj HIMAJAN 2017-2018

#HimajanUnas
#HimajanNontop
#PelantikanKetuaHimpunan

05 Februari 2017

Bersama Himpunan Mahasiswa Jurusan Administrasi Negara (HIMAJAN) Menciptakan Kepedulian Terhadap Masyarakat Desa

Bedah Desa Jurusan Administrasi  Negara 2017

Bedah Desa merupakan program kerja tahunan Himpunan Mahasiswa Jurusan Administrasi Negara (HIMAJAN) yang diselenggarakan oleh Biro Pengabdian Masyarakat. Kegiatan bedah desa memiliki tujuan yaitu Untuk memberikan peningkatan pemahaman pentingnya pendidikan dan meningkatkan minat baca anak-anak di desa tersebut, serta memahami persoalan masyarakat melalui observasi dengan menjelaskan konsep pengembangan diri melalui pendidikan dan pelatihan dan Sebagai wujud dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.

Kegiatan Bedah Desa tahun 2017 mengangkat tema “Bersama Himpunan Mahasiswa Jurusan Administrasi Negara (HIMAJAN) Menciptakan Kepedulian Terhadap Masyarakat Desa”, yang diselenggarakan di Santiong (Rt 04) Dusun Cikoneng Desa Ubrug kecamatan Warung Kiara Kabupaten Sukabumi Jawa Barat pada tanggal 17-19 Januari 2017. Dalam kegiatan ini HIMAJAN menerapkan konsep Life In (tinggal dirumah-rumah warga desa dan mengikuti seluruh aktivitas rumah yang ditempati oleh mahasiswa tersebut).


Adapun serangkaian acara dalam Bedah Desa 2017 seperti observasi desa, bazar buku, mengikuti semua aktivitas warga desa, kerja bakti membersihkan lingkungan sekitar desa, melengkapi fasilitas Musollah, sosialisasi BPJS dan acara puncaknya yaitu malam keakraban yang bertujuan untuk memberikan kesan kenangan dan keakraban untuk mahasiswa dan masyarakat desa tersebut.


penulis: istiyana H.